Siapa yang sudah mengenal
kata "Interoperability"?
Mungkin sebagian orang belum tahu betul mengenai apa
itu Interoperability. Maka dari itu saya akan membahasnya.
Interoperability
adalah kapabiliti dari suatu produk atau sistem yang antar mukanya diungkapkan
sepenuhnya untuk berinteraksi dan berfungsi dengan produk atau sistem lain,
kini atau di masa mendatang, tanpa batasan akses atau implementasi.
Kata “interoperability”
terdiri dari 3 kata, yaitu: “inter” yang artinya antar (beberapa hal),
“operate” yang artinya bekerja, dan “ability” yang artinya kemampuan/kebisaan.
Berikut ini adalah contoh
penerapan Interoperability. Diantaranya:
1. Client Server
Konsep arsitektur perangkat
lunak atau software yang menghubungkan dua objek berupa
sistem client dan sistem server yang saling
berkomunikasi melalui jaringan komputer maupun satu komputer yang sama.
2. Software Service
Suatu model penyampaian aplikasi perangkat
lunak oleh suatu vendor perangkat lunak yang mengembangkan aplikasi web yang
diinangi dan dioperasikan.
3. Device
Alat yang digunakan. Seperti keyboard maupun mouse untuk mengontrol sebuah pc.
4. Infrastruktur
Menyiapkan infrastruktur dengan membuat komputer atau laptop
yang digunakan menjadi sebuab Web Server.
Saat ini perusahaan banyak memanfaatkan software interoperability dalam
pertukaran dan pemrosesan data, karena hal tersebut dapat mempermudah serta
mengoptimalkan pekerjaan di era digital ini.
Berikut
adalah tingkatan Interoperability:
1.
Physical Interoperability
Penggunaan
floppy disk, compact disk and flash drive adalah beberapa contoh yang memanfaatkan
physical interoperability.
2.
Data-level Interoperability
Data
level memungkinkan adanya pertukaran data antar software yang tidak terikat
dengan bahasa pemrograman dan platform yang digunakan.
3.
Specification-level Interoperability
Specification
level menghandle perbedaan knowledge representation dengan abstraksi data type.
4. Semantic
Interoperability
Semantic
interoperability adalah kemampuan sistem komputer untuk bertukar data dengan
makna yang jelas.
Manfaat Interoperabilitas dalam organisasi/pemerintahan:
1. Meningkatkan Proteksi Privasi
2. Menyediakan Data dengan Lebih Berkualitas
3. Meningkatkan Produktivitas dan Mengurangi Pengeluaran
Biaya
4. Meningkatkan Kepuasan Pengguna Jasa
5. Meminimalisir Kekurangan
Kelebihan dan Kekurangan:
1.Kelebihan
Penyediaan layanan dan
informasi tanpa batasan waktu dan ruang.
-Memperluas jangkauan layanan dan pengiriman informasi.
-Kualitas layanan tinggi
-Mengurangi Total Biaya
Administrasi dan Waktu untuk Masyarakat Informasi dan layanan dapat lebih mudah
diakses oleh publik
2.Kekurangan.
-Adanya perbedaan persepsi mengenai interoperabilitas.